Kamis, 01 Desember 2011

I know, YOU're here!

...ini adalah pengalaman pribadi yang pernah terjadi pada saya sekitar dua tahun lalu...

Hmm..cuma ingin berbagi sebuah cerita lewat notes ini. Mungkin ini sebuah cerita yang klasik, banyak orang yang pernah mengalaminya. Namun, seingat saya, ini kali pertama saya merasakan sebuah getaran, atau entah bagaimana saya mendefinisikannya, yang jelas saya merasa ada sesuatu yang luar biasa kala itu.

Kini, saya baru tersadar bahwa ternyata Allah selalu "berkomunikasi" dengan makhlukNya dalam berbagai macam cara, bahkan yang tidak pernah terpikirkan sebelumnya. Allah selalu menjaga, memperhatikan, melindungi makhluknya tanpa pernah saya sadari. Dan kini, bertambah keyakinan saya, bahwa Allah selalu ada, untuk saya.

Saya menyebutnya sebagai pengalaman spiritual.

Minggu itu, seperti biasa dimulai dengan biasa-biasa saja. Perasaan saya hari itu pun sangat datar. Antara perasaan malas, sedih, bingung, marah, apapun yang saya rasakan hari itu seperti datar saja. Dan benar saja, hari masih pagi, mungkin jam 10.00 pagi di hari Minggu. Ada satu hal yang membuat saja BT tidak karuan. SMS dari seorang teman membuat perasaan saya berubah drastis menjadi kesal. Saya lantas mulai memaki diri sendiri dalam hati, "uuhh..kenpa sih? semua orang kayaknya belakangan ini aneh banget, bikin BT!", "kenapa sih cobaan dateng terus? masalah yang satu aja ga selesai2, eh dateng lagi masalah lain!". Pertanyaan atas kekesalan itu terus menghantui pikiran saya, seolah-olah menyalahkan Allah. Astagfirullah...

Memang pada kenyataannya, beberapa hari itu saya merasa "terbebani" dengan berbagai hal. Capek, bosan, kesal, semuanya campur jadi satu.

Minggu itu, memang jadwal latihan di kampus. Selesai latihan, saya segera pulang, karena perasaan memang sedang amburadul, saya hanya ingin pulang ke rumah. Satu-satunya tempat yang paling nyaman untuk saya. Dalam perjalanan pulang, saya terus memaki diri saya, menyalahkan keadaan, dan menyalahkan semua hal yang membuat perasaan saya menjadi tidak karuan saat itu. Tiba-tiba, di jalan hujan. Dan lengkaplah sudah penderitaan. Perasaan marah, sedih, capek, ditambah hujan, perfect!. Bergegas saya naik ojek menuju rumah. Hujan yang deras ditambah angin yang kencang membuat bulu kuduk saya merinding kedinginan. Untung saja masih ada abang ojek yang mau mengantar saya. Biasanya, kalau hujan seperti tiu, abang ojek tidak mau mengantar, takut jatuh.
Dengan sigap saya duduk, seraya abang ojek menawarkan jas hujan untuk saya pakai. Jalanan licin sekali, ditambah motor yang dikendarai abang ojek melaju kencang, dingiin. Jas hujan yang saya kenakan berterbangan tertiup angin. Karena takut jatuh, saya lepaskan jas hujan itu dan membiarkan saya kehujanan. Saat saya melepaskan jas hujan, tanpa sengaja mata saya tertuju pada helm yang dikenakan abang ojek. Saya terdiam, terbengong-bengong melihat helm abang ojek, karena ada sesuatu yang begitu aneh yang saya rasakan.

"Bersabar, dan Tidak Mengeluh". Sticker yang tertempel di punggung helm abang ojek yang membuat saya diam sesaat. Dengan rintik-rintik hujan, suasana yang begitu menghangatkan hati. Dan saya tidak menganggap ini semua sebuah kebetulan, karena semua yang terjadi ialah kehendakNya. Disaat suasana hati yang kacau, badan yang lelah, seolah-olah Ia sedang berbicara pada saya bahwa saya harus bersabar dan tidak mengeluh.

Dan memang benar....

Ia tak pernah terlelap...

Selalu berbicara dengan makhlukNya dalam berbagai cara..

Terima Kasih Ya Rabbi.....


(Saya hanya ingin men-share pengalaman spiritual yang saya alami. Saya sangat senang bila teman-teman juga ingin membagi pengalaman kalian dengan saya...
:D)

thanks for reading...

Wassalamualaikum....ga

1 komentar:

Hamnah, antara Nursing Strike dan Gagal Tumbuh

Tiga bulan lalu, Hamnah tiba-tiba saja menolak untuk nenen. setiap kali saya tawarkan untuk nenen, dia selalu menjerit dan menangis. saya ...